KARAWANG - Pemerintah Kabupaten Karawang mengucurkan dana hingga
mencapai Rp. 120 milyar untuk membiayai berbagai proyek pembangunan
infrastruktur jalan tahun 2011. Kucuran dana yang cukup besar tersebut
dialokasikan guna meningkatkan akses terhadap sentra ekonomi dan pusat
aktifitas masyarakat di tingkat desa dan kecamatan. Hal tersebut diungkapkan
Bupati Karawang, H. Ade Swara saat meninjau pelaksanaan sejumlah proyek
pembangunan infrastruktur jalan di beberapa kecamatan, Selasa (25/10).
Dalam kesempatan tersebut Bupati Ade Swara menjelaskan bahwa
anggaran yang dialokasikan bagi pembangunan infrastuktur jalan pada tahun 2011
ini cukup besar, yaitu mencapai Rp. 120 miliar, dan direncanakan akan ditambah
sekitar Rp. 8,4 miliar pada APBD Perubahan Tahun 2011. “Alokasi anggaran
tersebut meliputi perbaikan, pemeliharaan, serta peningkatan kualitas jalan,”
imbuhnya.
Dalam realisasinya, lanjut Bupati, anggaran tersebut akan
digunakan bagi peningkatan jalan sepanjang 134,7 KM, meliputi pembangunan jalan
beton (rigid) 50,3 KM, pembangunan jalan hotmix 34,3 KM, dan perkerasan
(penyirtuan) 50,1 KM. Sedangkan pemeliharaan jalan akan direalisasikan
sepanjang 8,5 KM meliputi pemeliharaan jalan beton 0,75 KM, pemeliharaan jalan
hotmix 4,3 KM, dan pemeliharaan perkerasan 3,5 KM. “Dengan demikian, total
Infrastuktur jalan yang dikerjakan pada tahun anggaran 2011 mencapai 143,3 KM,”
jelasnya.
Bupati melanjutkan, saat ini peningkatan maupun pemeliharaan
jalan tersebut sudah mulai berjalan , dan dibeberapa ruas jalan proses fisiknya
sudah ada yang mencapai 100 persen. “Sebagaimana yang telah kita sama-sama
lihat, pada sejumlah titik ruas jalan telah selesai dikerjakan, dan di sejumlah
titik ruas jalan lainnya, proyek tersebut masih terus dikebut pengerjaannya,”
ujarnya.
Disisi lain, Bupati Ade Swara juga menyatakan bahwa untuk
tahun 2012 mendatang, pembangunan bidang infrastruktur, khususnya jalan akan
tetap menjadi salah satu prioritas pembangunan Pemerintah Kab. Karawang. Dimana
alokasi anggaran direncanakan meningkat hingga minimal Rp. 400 miliar, yang
seluruhnya berasal murni dari APBD. “Dalam pelaksanaannya, pembangunan
infrastruktur jalan akan dilaksanakan secara proprosional dan merata di seluruh
wilayah Kab. Karawang,” tambahnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan, Yusuf
Abdulgani menjelaskan bahwa terdapat 347 paket dalam program pembangunan
infrastruktur jalan tahun 2011. Hingga saat ini, sebanyak 62 paket telah
selesai dikerjakan 100 persen. Sedangkan sisanya masih dalam proses pengerjaan
dan administrasi. “Seluruh nya dipastikan akan terealisasi, dimana kemungkinan
tidak terealisasi hanya nol koma sekian persen, dan tidak melebihi satu
persen,” tuturnya.
Sementara itu dalam melakukan peninjauan tersebut, Bupati
Ade Swara tutur didampingi para pejabat dinas/instansi terkait, diantaranya
Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan, serta Kepala Bagian Humas Setda. Selain
itu, dalam peninjauan tersebut terlihat pula beberapa wartawan, baik media
cetak maupun elektronik yang ingin melihat secara langsung proses dan hasil
pekerjaan yang sedang dan telah selesai dilaksanakan.
Proses peninjauan sendiri dilakukan terutama pada proyek
yang berada di jalur lalulintas yang menghubungkan sentra-sentra ekonomi
pedesaan dan kecamatan. Sejumlah titik yang ditinjau tersebut antara lain
adalah pekerjaan pada jalur Johar – Karasak, Karasak – Pasar Cilamaya, Cilamaya
– Tempuran, serta jalur Pagadungan – Layapan.
Jalur-jalur tersebut memiliki aktifitas lalu lintas yang
cukup padat, dan menghubungkan setidaknya … kecamatan, mulai dari Kec. Karawang
Barat, Karawang Timur, Majalaya, Telagasari, Lemahabang, Cilamaya Wetan,
Cilamaya Kulon, Tempuran dan Rawamerta. Selain itu, jalur tersebut terdapat
sejumlah titik yang menjadi pusat akitifitas masyarakat sekitar.**
