Birokrasi Pemkab
Dibenahi
Bupati Mulai Beri
Kesempatan Pejabat Putra Daerah
KARAWANG - Guna menjawab
kecemburuan sosial sekitar penempatan pejabat di post kerja strategis Bupati
Karawang, H. Ade Swara belakangan ini tengah memberi kesempatan putra daerah
untuk menduduki jabatan eselon II. Hal ini, dilakukan guna meningkatkan kinerja
pejabat, dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat di negeri lumbung padi
yang sudah berdampingan dengan kawasan dan zona Industri.
Kepala Bappeda Pemkab Karawang, Ir. H. Agus Sunda, Jumat(7/10) di ruang
kerjanya, membenarkan, sejak H. Ade Swara menjabat Bupati Karawang setidaknya
jabatan eselon II setingkat Kepala Dinas, Kepala Badan dan Asisten, sudah
dijabat PNS asal putra daerah. Kesempatan tersebut diberikan selain untuk
memenuhi kebutuhan organisasi, juga di otonomi daerah yang sudah beberapa tahun
kesempatan tersebut dirasakan sudah mulai terbuka.
Dalam hal ini, kata Kepala Bappeda, dengan bupati memberi kesempatan tersebut,
diharapkan pejabat asal putra daerah tadi bisa mendukung arah dan kebijakan
penguasa tunggal guna memajukan Kabupaten Karawang. " Kami sangat
apresiasi dengan bupati, dimana terlebih dahulu merapatkan barisan di tubuh
Pemkab lewat cara memberikan kesempatan kepada PNS putra daerah untuk
berkiprah, dan endingnya guna melaksanakan pembangunan bisa bersama-sama bahu
membahu saling bertanggung jawab untuk memajukan tempat kelahiran pejabat itu
sendiri lewta cara bersinergi dengan bupati," kata H. Agus Sunda Wiyana.
Selaku Ketua Bappeda, H. Agus menjelaskan, bahwa Kabupaten Karawang ke depan
bakal disibukan oleh pembangunan yang bertarap nasional, menyusul rencana
pembangunan pelabuhan di kabupaten bagian utara. Lewat pembangunan tersebut
jika sudah mulai, dimungkinkan bakal melibatkan Pemkab Karawang, sehingga
kesiapan pejabat itupun harus dilakukan sedini mungkin.
Kemudian juga alokasi dana yang bersumsuber dari pusat, kata H. Agus, dalam
tempo tidak lama lagi akan diarahkan kepada proyek normaslisasi Sungai Citarum
dan normalisasi irigasi Tarum Barat." Lewat kegiatan berbagai proyek yang
bertarap nasional ini, idealnya harus diimbangi dengan kesiapan pejabat bersam
kinerja dan SDM-nya," ujar Ketua Bappeda Karawang.
Guna mempersiapkan proyek pembangunan yang sumber dananya berasal dari pusat,
kata H. Agus, pihak eksekutif dan legeslatif tengah mempersiapkan Rencana Tata
Ruang Wilayah. Sehingga dengan sudah disiapkannya RUTW tadi, saat dimulainya
mega proyek tersebut tidak menimbulkan kontroversial di tengah masyarakat.
" Legeslatif dan eksekutif saat ini sudah mempersiapkan rencana tata ruang
guna menyambut kehadiran pembangunan pelabuhan bertarap nasinal," katanya.
**