Kadin Bina Marga Karawang Beralibi
Jalan Cor Beton Desa Manggungjaya Dimasalahkan Kades, Bupati Diajak Sidak ke Jalan Badami
KARAWANG
- Kepala Dinas Bina Marga Karawang, Ikin Asikin diduga beralibi alias
mengalihkan permasalahan yang tengah dipersoalkan Kepala Desa
Manggungjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon U. Burhanudin, menyusul, jeleknya
kualitas jalan bercor beton yang membentang di wilayah desanya. Betapa
tidak, Kepala Dinas tadi, mengajak Bupati Karawang, H. Ade Swara
melakukan inspeksi
mendadak (sidak) terhadap pelaksanaan proyek pembangunan jalan Badami –
Pangkalan, yang menghubungkan antara Kecamatan Telukjambe Barat,
Pangkalan, dan
Tegalwaru, Minggu (16/12). yang memang sama sekali tidak dipermasalahkan
masyarakat di situ sekitar pengerjaan proyek maupun kualitas jalan cor
beton tersebut
" Pak bupati jangan hanya sidak di proyek jalan Bapang-(Badami- Pangkalan) dengan t membawa serta mesin concrete
core drills guna melakukan uji kualitas beton secara langsung di
sejumlah
titik. Demi sebuah keadilan coba dong sidak jalan Turi, Kecamatan
Tempuran - Kacepet, Kecamatan Cilamaya, dengan mesin concrete drills."
ujar Sulaeman, penduduk Desa Manggungjaya, seraya mendukung Kepala
Desanya yang menyurati Kepala Dinas Bina Marga, karena disinyalir jalan
cor beton hasil kerja orang dekat RDB hasilnya amburadul.
Sualeman,
mengatakan memang mesin concrete core drills sendiri merupakan sebuah
mesin yang didesain khusus untuk membentuk lubang lingkaran pada beton,
guna
menguji ketebalan beton di titik yang bersangkutan." Coba Pak bupati
jalan cor beton ke desa kami di kor dengan menggunakan mesin tersebut
agar bisa diketahui pekerjaan pemborong tersebut bisa diketahui sesuai
dengan RAB atau tidak," ujar Sulaeman..
Menindak lanjuti hasil monitoring tersebut, Bupati Ade
Swara mendorong pihak Dinas Bina Marga dan Pengairan untuk dapat menyelesaikan
program-program pembangunan infrastruktur yang telah direncanakan pada tahun
2012. Dengan harapan, seluruh program pembangunan infrastruktur tersebut dapat
dinikmati oleh masyarakat, dan target serapan anggaran APBD Tahun 2012 dapat
tercapai.
Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kab. Karawang, Drs.
Asikin, melalui Kepala Bidang Perencanaan, Yadi Mulyadi menjelaskan bahwa jalur
Badami – Pangkalan yang tengah dikerjakan pada tahun ini adalah sepanjang 7.217
meter, dengan lebar sepanjang 6 meter, dan ketebalan minimal 29 centimeter. Untuk
kebutuhan proyek pengecoran beton jalan Badami Pangkalan tersebut, Pemerintah
Kabupaten Karawang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 21,292 milyar.
Yadi Mulyadi juga menambahkan bahwa proyek jalan
Badami – Pangkalan untuk tahun 2012 ini telah hampir selesai, dan hanya tinggal
menyisakan sekitar 300 meter kubik beton yang harus diselesaikan. Dengan target
sekitar 100 meter kubik perhari, pihaknya optimis sisa pekerjaan tersebut dapat
selesai dalam tempo 3 hari kerja ke depan.
Selain meninjau jalur Badami – Pangkalan, Bupati Ade
Swara pun turut meninjau sejumlah proyek pembangunan ruang kelas baru dan
rehabilitasi ruang kelas di sekolah-sekolah yang berada di jalur Badami –
Pangkalan. Termasuk diantaranya adalah di SDN Karang Mulya I, Telukjambe Barat,
dan serta Gedung SMP Negeri 1 Pangkalan.**