Pemborong Kukutan Pejabat Karawang Kelimpungan di Akhir Anggaran

Dinas Penyerap APBD Kedodoran

Pemborong Kukutan Pejabat Karawang Kelimpungan Ngejar Deadline Tahun Anggaran 2013

KARAWANG - Kantor Dinas, Badan dan Bagian di Lingkungan Pemkab Karawang sebagai penyerap APBD, tampaknya benar-benar kedodoran menjelang akhir tahun anggaran 2013 menyusul masih ada paket proyek yang belum dirampungkan saat memasuki pertengahan Desember ini. Hal ini, yang ikut kelimpungan menjelang detik-detik akhir tutup buku tahun anggaran tersebut ditenggarai ikut diperagakan para pemborong kukutan pejabat di setiap dinas dan intansi di negeri lumbung padi ini, karena terlalu banyak diberikan paket proyek.

             Tampaknya, melihat kondisi seperti terjadi di tahun anggaran 2013, ada Kepala Dinas tekhnis mengaku pasrah menyusul terkait tidaknya masalah serapan anggaran tersebut. Sebaliknya, ada juga Kepala Dinas yang berusaha banting tulang, dalam memecut pemborong yang telah mengerjakan proyek di kantor yang dipimpinya. " Saya akan pasrah dalam menghadapi proyek yang sampai tanggal 10 desember, masih ada pemborong yang belum bisa merampungkan pekerjaan proyeknya," ujar salah seorang pemborong di Kantor Dinas Tekhnis di Kabupaten Karawang.

             Lain lagi dengan, sepak terjang yang diperagakan, Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan, Dinas Cipta Karya Kabupaten Karawang, Drs. Ridwan Salah, Rabu(11/12) di ruang kerjanya, dia tetap masih berusaha keras agar paket proyek di lingkungan unit kerjanya bisa dirampungkan sampai akhir Desember 2013. Dia dalam hal ini, ikut berjibaku memecut pemborong, agar paket-paket pekerjaan proyek bisa selesai, sebagaimana telah diperjanjikan melalui dokumen kontrak.

         Menurutnya, jika di unit kerjanya ada pekerjaan proyek yang tidak bisa dirampungkan setelah deadline ditetapkan, sebagai konsekwensinya untuk menyelamtkan kedua belah pihak akan diambil pemutusan kontrak. Namun demikian, pekerjaan-pekerjaan paket proyek tersebut akan dikebut, agar para pemborong bisa menagih hasil pekerjaan sebagaimana telah ditetapkan pihak kantor DPPKAD setempat, pada tanggal 27 Desember." Mudah-mudahan para pemborong di Bidang kebersihan dan pertamanan pada tanggal 27 Desember, selain sudah merampungkan pekerjaanya juga sudah bisa menyelesaikan adminitrasi sekitar pencairan tagihan uang proyeknya," ujar Ridwan Salam.

           Dalam hal ini, dengan kondisi masih ada proyek pembangunan di setiap dinas intansi tekhnis yang belum dirampingkan, pihak Kantor DPPKAD Karawang, tampaknya belum bisa menghitung hasil serapan anggaran. Menurut Hambali, Kepala Bidang Annggaran di Kantor DPPKAD, untuk menghitung persentase serapan masih bisa ditunggu sampai akhir Desember 2013.

           Menurut Hambali, pihaknya masih menunggu proses adminitrasi dari BA(Berita Acara) yang dipersembahkan para pemborong. Tidaklah menghengherankan, di akhir tahun anggaran ini, BA para pemborong masih menumpuk di meja stafnya guna dilakukan verifikasi, namun pihaknya untuk penyelesaian adminitrasi tagihan uang pemborong tersebut telah memberi batas waktu sampai tanggal 27 Desember 2013 dan jika lewat dari akhir Desember jangan harap tagihan pekerjaan proyek pemborong bisa ditagihkan pencairannya.(jay)