Pejabat loyalis Bupati Tetap Pasang Baliho Ade Swara di Depan Kantornya

Pejabat loyalis Bupati Tetap Pasang Baliho di Depan Kantornya
Ini Karena Ade swara Belum Dinonjobkan

       
Para pejabat loyalis Bupati Karawang  tetap memasang  baliho bergambar H. Ade Swara, di sepan kantornya dengan alasan karena yang bersangkutan belum dinonjobkan dari jabatan bupatinya. Mereka sebagai punggawa akan tetap menghornati ajas praduga tidak bersalah, meski KPK masih melakukan penahan yang Ade swara.
           Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah(DPPKAD) Karawang, Hadis Herdiana, mengatakan,  sejak dilakukan penahanan oleh KPK dar tanggah 17 Juli hingga Agustus 2014, status H. Ade Swara masih sebagai Bupati Karawang. Meski beliau kini berada di dalam tahanan KPK, terkait dengan berbagai kebijakan harus persetujuan dan legalitasnya harus ditandatangani H. Ade Swara, sebagai bupati.
           Menurutnya, selama belum ada aturan yang menjadi dasar Bupati H. Ade Swara untuk dilengserkan dari jabatannya, maka di Kabupaten Karawang sampai 2015, tidak ada lagi bupati, selain H. Ade Swara." Kewenangan berbagai kebijakan di Pemkab Karawang masih berada di tangan, H. Ade Swara dan pejabat lapis ke dua maupun ke tiga, tidak bisa dengan serta mengambil porsi tersebut," tegas Hadis Permana, beberapa silam.
          Menyusul ditahannya Bupati Karawang, H. Ade Swara, di tengah PNS Pemkab Karawang ditenggarai mulai terbelah, dimana ada beberapa faksi atau kelompok. Setidaknya ada sejumlah pejabat dan PNS loyalis mantan Bupati Karawang, DSM, mulai berapiliasi ke Wakil Bupati Karawang, dr. Cellica. Kemudian ketika Wakil Bupati, menjalankan ibadah Umroh dan bupati bersama istrinya dibawa KPK ke Jakarta, ada juga faksi pejabat yang getol merapa ke Sekda Pemkab Karawang, Teddy Rurspendi.
           Bahkan ada faksi pejabat yang dirugikan oleh kebijakan mutasi jabatan saat Bupati Ade Swara berkuasa, mendesak agar pejabat hasil wani piro segera untuk dimutasikan ke pos unit kerja yang kering. " Pejabat hasil wani piri harusnya diprioritaskan untuk dimutasikan," kata sejumlah PNS di lingkungan Disnakertrans Karawang.
           Melihat kondisi Karawang yang tengah gonjang-ganjing ini, beberapa pejabat loyalis mantan Bupati Karawang, DSM disinyalir bakal melakukan bisik-bisik ke Wakil Bupati, Cellica, untuk minta dimutasikan  kembali OPD  saat dulu pernah dijabatnya.  " Beberapa faksi pejabat mulai mutar otak supaya bisa dekat dengan wakil bupati yang sebentar lagi bakal menjadi Plt Bupati karawang," ujar sejumlah PNS di lingkungan Setda Pemkab Karawang.(jay)

Subscribe for latest Apps and Games