Ketua DPRD Karawang Kecewa
Pringati Maulid Nabi, anggota dewan yang Hadir hanya 14
KARAWANG - Ketua DPRD Karawang, H.Toto Suripto, tampaknya merasa kecewa menyusul tingkat kehadiran anggota dewan hanya 14 dari jumlah 50 anggota wakil rakyat di negeri lumbung padi. Padahal, yang menyelenggarakan Maulid Nabi tersebut pihak DPRD, tetapi para anggota dewan itu sendiri yang tidak kompak datang pada peringatan nabi Muhamad. SAW.
           Kekecewaan Ketua DPRD tadi, terucap pada waktu sambutannya, dimana guna memancing ke 50 wakil rakyat ke acara Maulid Nabi tersebut harus disertai dorfrize mobil Fortuner. " Mobil Fortuner yang didorfrize, harus dijejerkan (dibariskan-red) di halaman gedung datang, tampaknya ke 50 anggota dewan akan datang semuanya," kata  H. Toto Surifto.
            Dalam hal ini, kata H. Toto Suripto, pihak panitia pringatan Maulid Nabi besar Muamad, SAW, sudah menyampaikan undangan ke 50 anggota DPRD Karawang. Namun sejauh ini, pihaknya tidak tahu sekitar alasan ke 36 anggota dewan ke mimbar yang dimuliakan ini. " kami benar-benar prihatin," kata Suripto.
              Forum yang mulia ini, kata H. Suripto, Guna meningkatkan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT serta membentuk pribadi Akhlakul Karimah. Kemudian melalui mimbar ini juga kita bisa lebih merekatkatkan tali silaturami baik dengan para anggota dewan sendiri, dengan jajaran eksekutif di lingkungan Pemkab, serta lapisan masyarakat Kabupaten Karawang.
       Pada kesempatan ini Pj  Bupati Karawang Ir. Deddi Mulyadi menyampaikan sedikit arahannya, “sudah menjadi tradisi sebagian besar umat islam di Indonesia, baik dalam lingkungan masyarakat, maupun instansi pemerintah untuk menyelenggarakan Maulid Nabi Muhammad SAW. Itu semua sebagai perwujudan rasa cinta dan keinginan untuk senantiasa meneladani sikap, ucap dan perilaku beliau agar bisa kita aplikasikan dalam tugas dan kehidupan kita sebagai umatnya. .” ungkapnya
        Pj Bupati juga berpesan, agar dapat Meneladani 4 Sifat Rasul seperti Shidiq (benar), Amanah (terpercaya), Tabligh (menyampaikan), Fathonah (cerdas) dapat di tauladani oleh seluruh masyarakat dan lembaga pemerintahan Kabupaten Karawang. Pada momen ini juga bisa digunakan untuk ajang evaluasi diri maupun lembaga Pemerintahan baik Eksekutif maupun Legislatif sudah sejauh mana kita untuk dapat melakukan apa yang juga dilakukan oleh Rasulullah SAW.
        Bila dapat memiliki sifat seperti sifat Rasulullah SAW, dipastikan kita selamat dunia akhirat. Modal besar Rasulullah SAW dalam mengemban tugas-Nya selalu memiliki Akhlak yang mulia, tidak salah apabila Michel T. Hard menempatkan beliau dalam urutan pertama “Seratus tokoh paling Berpengaruh di Dunia” karena kepribadian akhlak dan kepemimpinannya yang luar biasa.
         Ustad wahyu, yang tampil sebagai penceramah, memparkan, Thema Maulid Nabi yang digagas pihak DPRD Karawang"  kita tingkatkan Iman dan Taqwa guna membentuk pribadi berakhlakkul kharimah, masih sangat relevan dengan kehidupan kita. Bahkan dengan mengedepankan"Imtaq tadi" diharapkan kita lebih mengedepankan budaya malu dalam melakukan berbagai kesalahan.(jay)

Subscribe for latest Apps and Games